Senin, 24 Desember 2012

PERKEMBANGAN ILMU BUDAYA DASAR DENGAN KESUSASTRAAN


A.  ILMU BUDAYA DASAR



      Ilmu budaya dasar mempunyai pengaruh besar dalam perkembangan ilmu kesusastraan di Indonesia. Pada zaman dahulu  para wali songo menyebarkan dan mengajarkan agama islam ke seluruh pelosok negeri Indonesia dari sabang sampai marauke menggunakan media kesenian budaya. Contohnya pada zaman dahulu Sunan Kalijaga menggunakan media kesenian , ilmu budaya dan kesusastraan untuk menyebarkan agama islam di Indonesia. Ilmu Budaya dan  Kesusastraan yang digunakan oleh Sunan Kalijaga yaitu seni ukir , seni pertunjukan wayang , seni gamelan , serta seni suara suluk  untuk berdakwah dan menyebarkan agama islam di Indonesia. Sunan Kalijaga juga menggunakan media lagu dan musik yaitu seni suara suluk. Seni suara suluk yang paling terkenal dan diciptakan oleh Sunan Kalijaga yaitu llir-ilir dan gundul-gundul pacul.  Dengan menggunakan ilmu budaya dan kesusastraan penyebaran agama islam di Indonesia lebih mudah untuk disebarluaskan dan diajarkan kepada seluruh masyarakat Indonesia. Masyarakat Indonesia juga akan lebih mudah memahami dan mengerti pesan dakwah yang akan disampaikan oleh sunan kalijaga melalui media kesenian budaya dan kesusastraan. Jika zaman dahulu kesusastraan hanya berisi hikayat , dongeng , cerita rakyat , mitos , dan legenda yang isi ceritanya bersifat statis atau tetap , kaku , istana sentries , mengandung unsur cerita yang sama antara satu cerita dengan cerita lainnya , menggunakan bentuk tata bahasa yang sangat sederhana dan tradisional seperti menggunakan banyak pengulangan kata di dalam kalimatnya dan ceritanya berasal dari kehidupan masyarakat sehari-hari. Pada zaman yang sudah maju dan berkembang seperti jaman sekarang ini. Perkembangan ilmu budaya dasar dan kesusastraan semakin berkembang dengan cepat dan pesat. Perkembangan ilmu budaya dasar dan kesusastraan selalu mengalami perkembangan setiap tahunnya. Pada zaman orde baru kesusastraan berisi tentang politik-politik antara kekuasaan pemerintah dengan rakyatnya. Pada orde baru kesusastraan dalam menulis sangat terbatas karena tidak boleh menyinggung tentang pemerintahan Indonesia.  Pada zaman reformasi dan sampai saat ini perkembangan ilmu budaya dasar dan kesusastraan telah banyak mengalami perkembangan yang sangat pesat dan maju. Saat ini ilmu budaya dasar dan kesusastraan dapat berkembang dengan lebih terbuka , inovatif , dan kreatif. Kesusatraan dapat bercerita tentang pendapat masyarakat dalam setiap keadaan yang terjadi. Hak mengemukakan pendapat dan berpikir terbuka lebih dihargai dan dilindungi oleh Undang-Undang Dasar 1945 , Deklarasi Universal HAM , Undang-undang nomor 9 tahun 1998. Dengan adanya perlindungan dalam mengemukakan pendapat dan berpikir terbuka kita sebagai manusia yang memiliki nilai budaya , nilai kesenian dalam kesusastraan  dapat mengembangkan ilmu budaya dasar dan kesusastraan dengan lebih maju , kreatif ,dan inovatif. Kita dapat dengan bebas mengemukakan pendapat tentang suatu hal yang dapat diceritakan , dijelaskan , dan dikemukakan dengan bebas dalam sebuah kesusastraan yang lebih maju , kreatif  dan inovatif.
 



di

Tidak ada komentar:

Posting Komentar